Rekamjabar.com (Kuningan) – Program desa cerdas yang dicanangkan oleh Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) berhasil mendorong geliat pertumbuhan talenta digitalisasi di Desa Kertayasa, Kecamatan Sindangagung, Kabupaten Kuningan.
Keterampilan untuk memanfaatkan platform digital, norma dan etika bermedsos, serta digital marketing untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat diasah melalui Pelatihan Literasi Digital, Sabtu (14/10/2023).
“Tujuan program desa cerdas (Smart Village) adalah konsep pendekatan pembangunan yang mendorong desa untuk melakukan transformasi pemanfaatan teknologi,” kata Kepala Desa Kertayasa, Arief Amarudin.
Selain itu, pelatihan ini juga ditujukan untuk peningkatan kualitas layanan dasar serta pembangunan desa berbasis pemberdayaan masyarakat yang inklusif, berkelanjutan melalui peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM).
Adapun pelatihan yang dilakukan tidak hanya mencakup dasar mengakses internet tapi juga bagaimana memanfaatkan internet dengan seoptimal mungkin.
“Misalnya untuk para pelaku UMKM, Bakti Kominfo mengajarkan ilmu marketing digital untuk berjualan di media sosial maupun platform-platform e-commerce, kami lihat banyak potensi,” kata Arief.
Pelatihan tersebut diikuti oleh 25 peserta yang datang dari generasi millenial, praktisi digital marketing, dosen UNIKU, duta digital Kabupaten Kuningan, serta Perangkat Desa Kertayasa.
Terakhir, Arif berharap rencana tindak lanjut program yang sudah tersusun bisa berjalan sesuai harapan, sehingga terwujud desa edukasi berbasis digital dan membantu mensejahterakan masyarakat. (hafidz)
