Bandung Terpilih Sebagai Tuan Rumah Pocari Sweat Run Indonesia 2025, Farhan Siapkan Mekanisme Antisipasi Kemacetan

Bandung, Rekamjabar.com – Bandung kembali terpilih sebagai tuan Rumah Pocari Sweat Run Indonesia 2025. Berkaitan dengan hal tersebut, Walikota Bandung Terpilih, M. Farhan akan menyiapkan mekanisme antisipasi kemacetan.

Hal tersebut disampaikan Farhan saat diwawancarai usai menghadiri Konferensi Pers Pocari Sweat sekaligus launching gelaran Pocari Sweat Run Indonesia 2025 di Aula Barat Gedung Sate, Rabu (22/01/2025).

Farhan menyebut, pihaknya akan mencari titik-titik rawan kemacetan yang akan menimbulkan gesekan antara peserta dengan masyarakat atau pengguna jalan.

“Nah kalau kita lihat memang secara kita analisis biasanya gesekan terjadi itu mulai jam 7 sampai jam 8. Nah jadi titik rawan ini akan kita hindari sehingga kita akan upayakan bahwa pelari terakhir melewati titik-titik tersebut itu justru di atas sebelum jam 8,” kata Farhan.

Baca Juga: Pocari Sweat Run Indonesia 2025 Bakal Digelar di Kota Bandung

Farhan juga akan berkordinasi dengan pihak kepolisian, khususnya Direktorat Lalulintas Polda Jawa Barat dan Satuan Lalulintas Polrestabes Bandung.

“Kami akan meminta bantuan pihak kepolisian Khususnya Ditlantas, baik Polda maupun Polrestabes Bandung untuk memberikan masukan-masukan Karena bagaimanapun juga yang punya kewenangan untuk masalah lalu lintas tetap harus pihak kepolisian,” ucap Farhan

Selain dengan pihak kepolisian, Farhan juga akan berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan terkait jalur kendaraan umum agar rute pelari bisa menghindari titik kemacetan atau kepadatan kendaraan.

“Kedua, Dinas Perhubungan pun akan melakukan koordinasi khusus terutama untuk mengetahui jalur-jalur kendaraan umum. Karena bagaimanapun kita juga harus memperhatikan pengaruh terhadap penentuan rute ini kepada jalur kendaraan umum,” tambahnya.

Baca Juga: Bey dan Farhan Bertemu, Silang Pendapat Terkait Dua Bandara Strategis di Jawa Barat

Lebih lanjut, ia juga menyoroti bagimana agar masyarakat dapat tetak terlibat dalam kemeriahan gelaran Pocari Sweat Run Indonesia 2025 ini.

“Yang ketiga, terakhir adalah bagaimana melibatkan masyarakat tetap ikut dalam kemeriahan ini tanpa kemudian tumpah ke jalan,” tandasnya.

Farhan berharap, rencana mekanisme tersebut akan berjalan dengan lancar dan dalam waktu dekat, pemerintah Kota sudah bisa merekomendasikan jalur untuk para pelari kepada pihak Pocari Sweat.

“Karena tetap harus dipinggir Nah hal ini akan kita hitung bersama-sama Mudah-mudahan dalam waktu beberapa minggu ke depan Kita sudah bisa menemukan pola rute Dan juga pola pengaturan yang lebih ajeg tapi kalau jamnya Pokoknya jam 8 Semuanya sudah masuk ke Balai Kota,” pungkasnya.

(Yoga)</strong)