Rekamjabar.com (Indramayu) – Pelaksanaan seleksi calon Petugas Haji Daerah (PHD) Provinsi Jawa Barat tahun 2023 Masehi/1444 Hijriah dilaksanakan di Asrama Haji Indramayu, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat pada Sabtu (4/3/2023).
Menurut keterangan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Jawa Barat Ajam Mustazam, pendaftar PHD 2023 ada di kisaran 800 orang, sedangkan yang dipanggil untuk mengikuti seleksi ada 570 orang.
“Yang dipanggil 570 orang, kemudian yang daftar itu sekitar 800-an. Kuota PHD itu 291 se-Jawa Barat, yang terdiri dari provinsi sebanyak 171, sisanya dibagikan ke kabupaten/kota secara proporsional merujuk kepada jumlah kuota,” kata Ajam.
Seleksi calon Petugas Haji Daerah (PHD) Jawa Barat tersebut dilakukan pada aplikasi Computer Assisted Test (CAT) yang sudah disediakan dan dapat diunduh di PlayStore.
Ajam berharap PHD yang terpilih seleksi nantinya bisa membantu memberikan pelayanan maksimal dan terbaik kepada para jamaah haji, terlebih jumlah jamaah haji asal Jawa Barat merupakan yang terbesar seluruh Indonesia.
“Sebagaimana diketahui bahwa kepuasan layanan jamaah haji tahun 2022 lalu, menurut BPS itu 90,45 persen. Itu sangat memuaskan. Maka kami dan gubernur beserta seluruh jajarannya mempunyai beban berat. Minimal bisa mempertahankan kepuasan layanan tersebut, maksimal bisa meningkat,” kata dia.
Lebih lanjut, Ajam mengatakan bahwa menyesuaikan tagline penyelenggaraan haji 2023 yakni “Haji Berkeadilan dan Ramah Lansia”, maka aspek keadilan dalam pelayanan ibadah haji harus bisa dirasakan oleh semua jamaah dan bisa dilayani seluruhnya serta tidak ada diskriminasi.
Pada kesempatan yang sama, Ajam juga menyinggung soal biaya ibadah haji yang disepakati oleh pemerintah yakni sebesar Rp90.050.000.
“Tentu sekarang itu turun jika dibandingkan tahun lalu. Maka dengan adanya penurunan, maka ada beberapa fasilitas yang berkurang seperti living cost, makan, biaya hotel,” kata dia.
Nantinya, para PHD yang terpilih akan melayani 38.723 jamaah haji asal Jawa Barat. Kuota jemaah haji asal Jabar tersebut nyaris sama dengan sebelum pandemi.
Ia mengatakan kuota jamaah haji asal Jabar memang paling banyak di antara provinsi lain karena karena jumlah penduduknya paling banyak di antara provinsi lain di Indonesia.
(M. Ramdan/Hafidz)
0 thoughts on “Seleksi Calon Petugas Haji Daerah (PHD) Jawa Barat Diikuti 570 Peserta”
Pingback: Ridwan Kamil Anggarkan 27 Miliar Untuk Petugas Haji Jabar